Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2013

Manis Berakhir Miris

Aku masih ingat jelas pertemuan pertama kita. Tepat didepan mataku, saat dikantin. Masih ingat jelas sebegitu antusiasnya kamu ingin selalu mengoceh tak tentu arah, risih tapi mengundang sedikit tawa. Kamu tak bisa diam; aktif. Over aktif malah. Entah pertemuan yang keberapa kamu masih tetap bertahan pada sifat bawel dan sengak kamu yang selalu kamu obralkan, jujur aku tidak memperhatikanmu dengan antusias. Aku hanya heran dan aku rasa itu bukan hanya aku tapi orang-orang disekitarmu juga merasakan hal yang sama; kamu lak- laki aneh. Dan lebih anehnya lagi, kamu tiba-tiba mengundangku untuk masuk kedalam kontak jejaring social milikmu; BBM . Yang terfikir saat itu olehku mungkin kamu menginvite hanya karna aku adalah bagian dari sekolah yang telah menjadi sekolahmu juga saat ini. Sejak saat itu, setiap pagi kamu selalu menyapaku dengan lembut dan manis, dengan gombalan yang menjijikkan yang sudah menjadi sarapan setiap hari. Aku tidak tau siapa kamu, kelas kamu dimana a...